Naikenam tempat ke peringkat 92 di peringkat Kota Pelajar Terbaik tahun ini dan peringkat keempat bersama untuk keterjangkauan, dengan biaya kuliah rata-rata US$2,600 per tahun untuk siswa internasional. Biaya hidup di sini lebih rendah daripada di Moskow, dengan satu tiket metro misalnya hanya seharga 22 rubel (setara dengan hanya 35 sen AS).
Dilaporkansejumlah keluarga di Australia merasa telah kerja lebih keras dari biasanya namun tetap tidak bisa mencukupi biaya hidup. Seperti yang dikatakan keluarga Giles yang tinggal di kota Sydney.
Pekanlalu, Gubernur Bank Sentral Australia atau Reserve Bank, Phillip Lowe menyampaikan kekhawatirannya soal pertumbuhan upah di Australia yang rendah. Dilaporkan sejumlah keluarga di Australia merasa telah kerja lebih keras dari biasanya namun tetap tidak bisa mencukupi biaya hidup. Seperti yang dikatakan keluarga Giles yang tinggal di Sydney. Phil Giles bekerja di toko daging dan mulai masuk kerja pukul tiga pagi.
Biayahidup di Cairns sendiri 25% lebih rendah dibandingkan dengan Sydney. Siswa dapat menyiapkan anggaran sekitar AU$2,125 (termasuk sewa) untuk biaya hidup. James Cook University salah satu partner Salak Edu yang berada di Cairns.
Berdasarkandata Survei Biaya Hidup (SBH) dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2012 mencatat, Jakarta menjadi salah satu kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia. Biaya hidup satu orang yang berkeluarga di Jakarta yaitu sekitar Rp 2,5 juta - Rp 5 juta. Sementara itu, dikutip dari lembaga konsultan pendidikan SUN Education (2/7) ada beberapa kota yang terbukti memiliki biaya hidup termurah di Indonesia. Berikut kota dengan biaya hidup termurah di Indonesia: 1. Yogyakarta
yrAvc. Institusi pendidikan Australia yang inovatif dan maju diakui sebagai kelas dunia dan banyak diminati. Pada 2016, setengah juta pelajar asing belajar di Australia. Australia bangga menjadi tujuan pilihan mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu di luar negeri. Sejatinya, kami menampung sekitar seperempat seluruh mahasiswa Indonesia yang menimba ilmu di mancanegara. Banyak kota di Australia memiliki penerbangan langsung ke Indonesia dan mempunyai zona waktu yang sama dengan Indonesia. Namun kepopuleran kami di antara pelajar Indonesia tidak hanya karena universitas Australia dekat dengan para sahabat dan keluarga. Pelajar Indonesia mengakui bahwa 41 universitas Australia adalah terdepan di dunia dalam hal mutu, pamor, dan profesionalisme. Tujuh universitas Australia masuk dalam peringkat 100 universitas teratas di dunia. Lembaga-lembaga kami yang lebih baru juga telah dengan cepat membuat prestasi. Menurut peringkat 2016 Times Higher Education, 16 universitas Australia masuk di antara 100 universitas teratas di dunia di bawah 50 tahun. Dan Australia terjangkau dibandingkan dengan Amerika Serikat dan universitas-universitas di Eropa. Uang kuliah di universitas-universitas Australia yang masuk dalam peringkat 100 teratas di dunia, secara rata-rata, kurang dari setengah biaya di universitas-universitas teratas di Amerika Serikat. Data terbaru yang diberikan oleh 2016 Economist Cost of Living Survey menunjukkan kota-kota di Australia jauh dari kota-kota termahal di dunia misalnya, Singapura, Paris, London, New York dan Seoul. Dan rata-rata biaya hidup lebih rendah baagi pelajar begitu tiba di Australia dibandingkan dengan biaya kuliah di Inggris. Berminat untuk mengetahui lebih jauh tentang bagaimana anda dapat belajar di Australia? Buka untuk informasi lebih lanjut tentang kehidupan di Australia serta kesempatan-kesempatan menimba ilmu. Mencari informasi tentang visa pelajar untuk menuntut ilmu di Australia? Visa information at Australian Customs and Border Protection Service CRICOS Commonwealth Register of Institutions and Courses for Overseas Students IELTS International English Language Testing System TOEFL Test of English as a Foreign Language
Australia adalah salah satu negara yang sering dijadikan tujuan belajar maupun bekerja. Bagaimana tidak, kualitas pendidikannya bagus dan tingkat pendapatannya juga tinggi. Ditambah lagi jarak Australia dan Indonesia tidak terlalu jauh. Cukup empat jam menggunakan pesawat, kamu sudah sampai di negara Kangguru tersebut. Selain faktor yang disebutkan di atas, menurut beberapa orang biaya hidup di Australia cukup rendah. Tapi, kamu harus mencari tahu terlebih dahulu besaran biaya hidup di sana sebelum memutuskan untuk hijrah. Seperti negara pada umumnya, biaya hidup yang perlu dipertimbangkan adalah biaya makan, biaya tempat tinggal, dan biaya penunjang lain seperti transportasi, komunikasi dan lainnya. Bagi kamu yang ingin kuliah di Australia, biaya kuliah dan biaya pendidikan lainnya juga harus diperhitungkan. Karena biaya hidup adalah faktor yang cukup penting, MoneyDuck akan membantu kamu menjabarkan apa saja biaya hidup di Australia yang harus dipersiapkan. Simak artikel ini sampai habis yah. Mau Tinggal di Australia sebagai Mahasiswa atau Pekerja? Walaupun Australia adalah salah satu destinasi favorit pelajar dan pekerja, ternyata masih banyak yang belum mengetahui gambaran biaya hidup di Australia. Rata-rata penduduk di Australia bisa menghabiskan biaya hidup sebesar AUD1500-2500 per bulan atau setara dengan per bulan. Selain biaya hidup, kamu juga perlu memerhatikan besar pendapatan yang akan diterima jika bekerja di Australia. Apakah sepadan dengan biaya yang kamu keluarkan. Begitupun jika kamu ingin kuliah perlu mempertimbangkan uang kuliah dan juga kualitas universitas. Baca Juga Working Holiday Visa Ini Syarat, Cara Ajukan, dan Biayanya Berapa Biaya Kuliah di Australia? Biaya kuliah di Australia sangat bervariasi tergantung dari universitas dan jurusan yang dipilih. Australia memiliki 40 universitas negeri. Dua di antaranya merupakan universitas internasional dan universitas swasta. Masing-masing universitas menawarkan beragam bidang studi yang bisa kamu ambil seperti teknik, bisnis, hingga sejarah dan kesenian. Biaya kuliahnya pun tergantung dengan program dan jurusan yang diambil. Untuk program sarjana, rata-rata biaya kuliah sebesar per tahun. Dengan asumsi AUD1 senilai maka biaya kuliah yang dikeluarkan untuk program sarjana di Australia per tahun. Sedangkan program pascasarjana seperti Magister atau Doktor, biaya yang dikeluarkan sekitar per tahun. Jika dirupiahkan setara Rp per tahun. Selain biaya kuliah per tahun, beberapa universitas di Australia juga membebankan biaya layanan dan fasilitas. Biaya ini bersifat non akademik. Namun untuk berjaga-jaga ada baiknya kamu juga menyiapkan biaya ini. Biasanya biaya fasilitas dan layanan sebesar Walaupun biaya-biaya diatas terdengar mahal, kamu tidak perlu khawatir. Karena Australia juga memberikan kesempatan bagi pelajar internasional untuk mendapat beasiswa. Beasiswa yang diberikan umumnya berasal dari pemerintah, lembaga pendidikan dan juga organisasi. Beasiswa yang diberikan mencakup pelatihan kejuruan, pertukaran pelajar, atau bantuan riset untuk mahasiswa pascasarjana. Berapa Gaji UMR di Australia? Selain pendidikan, Australia juga kerap dijadikan tujuan untuk bekerja. Selain karena negaranya yang dekat, Australia juga sudah memiliki ekonomi yang maju, sehingga pendapatan disana lebih tinggi dibanding di Indonesia. Menurut Fair Work Ombudsman, upah minimum di Australia mulai 1 Juli 2020 adalah sebesar AUD19,84 per jam. Setara dengan per jam. Jika dihitung per minggu dengan jumlah jam kerja sebesar 40, maka pendapatan minimum yang bisa kamu terima AUD753,80 atau setara Rp per minggu. Jika kamu memiliki skill lebih, tentu saja pendapatan kamu bisa lebih besar. Namun tetap saja, besar pendapatan selalu sebanding dengan besar biaya hidup di Australia. Semakin tinggi pendapatan maka akan semakin tinggi juga biaya hidup yang dikeluarkan. Berapa Gaji Part Time di Australia? Bagi para mahasiswa yang ingin mencari pendapatan tambahan, tenang saja. Para siswa di Australia diizinkan bekerja part time selama 20 jam per minggu. Rata-rata gaji yang diterima minimal AUD15-25. Jadi jika kamu bekerja paruh waktu dengan pendapatan AUD15 per jam maka pendapatan minimal yang kamu terima AUD300 per minggu. Jika dikalikan sebulan maka pendapatan yang diterima sebesar atau setara dengan per bulannya. Dalam musim liburan, siswa diizinkan bekerja lebih dari 20 jam per minggu. Bayangkan, bekerja selama 20 jam saja bisa mendapat penghasilan apalagi lebih dari 20 jam. Namun kamu tetap harus pintar mengatur waktu. Jangan sampai karena mengejar uang, kuliah kamu malah terganggu. Baca Juga Kuliah Murah di Luar Negeri, 5 Beasiswa dan Simulasi Biaya Keperluan untuk Biaya Hidup di Australia Siapa yang tidak mau tinggal di negara maju yang memiliki kemajuan pendidikan dan ekonomi yang pesat? Namun, biaya hidup di negara maju seperti Australia tidaklah sedikit. Seperti yang sudah disebutkan, rata-rata biaya hidup di Australia sebesar AUD1500-2500 per bulan atau setara dengan sampai per bulan. Untuk lebih jelasnya, berikut gambaran biaya hidup yang perlu dikeluarkan. 1. Harga Tempat Tinggal di Australia Salah satu biaya yang cukup tinggi saat kamu tinggal di Australia adalah biaya sewa rumah atau apartemen. Untuk menyewa satu apartemen studio di pusat kota bisa mencapai atau setara per bulan. Hindari kota-kota berpenghasilan tinggi seperti Canberra, Sydney dan Melbourne jika budget kamu terbatas. Bagi para mahasiswa atau pekerja yang memiliki budget terbatas, disarankan mencari tempat tinggal di daerah pinggiran kota. Biaya sewa satu apartemen studio bisa lebih murah dibanding di pusat kota. Jika kamu menyewa tiga kamar di daerah pinggiran kota biasanya dibanderol dengan harga atau setara Hampir lebih murah dibanding di Sydney. Kamu bisa menyewa apartemen tiga kamar bersama teman, sehingga biaya sewa yang dibayar bisa lebih murah. 2. Biaya Makan di Australia Pekerja dan mahasiswa yang memiliki budget terbatas, ada baiknya masak sendiri untuk menghemat uang. Bagaimana tidak, biaya makan di restoran yang murah saja bisa sekitar AUD20 atau setara Jauh berbeda dengan di Indonesia, sekali makan di restoran standar hanya sekitar Walaupun lebih hemat masak sendiri, kamu tetap harus hati-hati saat berbelanja bahan makanan. Karena harga beras dan daging di Australia jauh lebih mahal daripada di Indonesia. Untuk membeli beras kamu harus merogoh kocek sebesar AUD2,71 atau setara per liter. Sedangkan harga 1 kg daging di Australia dibanderol dengan harga AUD17,89 atau setara 3. Biaya Transportasi di Australia Sama halnya di Indonesia, kita bisa bepergian hemat dengan menggunakan transportasi umum. Di Australia tiket sekali jalan dengan transportasi umum bisa mencapai AUD4,4 atau Jika kamu hitung biaya perjalanan dalam sebulan, kamu bisa menghabiskan uang sekitar Tapi tarif taksi di Australia justru lebih hemat, yaitu sekitar AUD4,2 atau dan atau untuk 1 km berikutnya. Jika kamu ingin menggunakan kendaraan pribadi, kamu perlu tahu biaya bahan bakarnya. Di Australia harga 1 liter bensin adalah AUD1,47 atau 4. Hiburan atau Biaya Jajan di Australia Ada beberapa pilihan hiburan yang bisa kamu nikmati Di Australia. Makan malam biasa untuk dua orang AUD52. Tiket nonton bioskop per orang AUD39. Sedangkan tiket teater lebih mahal sebesar AUD261. Jika kamu ingin berlangganan gym kamu perlu menyiapkan uang AUD74. 5. Kebutuhan Internet dan Komunikasi Salah satu kebutuhan pokok selain makan adalah kebutuhan internet dan komunikasi. Biaya yang kamu keluarkan untuk internet di Australia bisa sekitar AUD20-55 per minggu. Selain itu biaya gas dan listrik di Australia juga cukup tinggi yaitu sekitar AUD35-140 per minggu. 6. Kebutuhan Bulanan Jika dibandingkan dengan Indonesia, biaya belanja bulanan di Australia lebih tinggi dibanding Indonesia. Beda harganya bisa mencapai dua kali lipat. Contohnya jika di Indonesia kamu bisa mendapat 1 liter beras dengan harga Di Australia kamu harus mengeluarkan AUD2,71 atau setara Belum lagi harga daging yang cukup tinggi. Harga daging di Australia bisa mencapai per kg. Tapi, tidak semua bahan lebih mahal di Australia. Contohnya, harga susu di Australia per liter hanya atau setara 7. Biaya Kesehatan Biaya kesehatan adalah biaya yang cukup penting. Apalagi ketika kita jauh dari keluarga. Jadi sebaiknya sebelum kamu pindah ke Australia, kamu harus memiliki asuransi kesehatan yang menanggung **seluruh biaya rumah sakit. Rata-rata biaya asuransi di Australia sekitar AUD500 per tahun. Baca Juga Biaya Hidup di Turki untuk Mahasiswa, Estimasi Budgetnya! Simulasi Anggaran Biaya Hidup di Australia Untuk memudahkan kamu memahami berapa anggaran biaya yang perlu disiapkan sebelum tinggal di Australia, MoneyDuck akan memberikan simulasinya. Mulai dari berapa biaya tempat tinggal sampai kebutuhan bulanan. 1. Tempat Tinggal Biaya tempat tinggal adalah biaya terbesar dalam anggaran. Sewa satu apartemen studio sekitar AUD1,646 atau per bulan. 2. Biaya Konsumsi Biaya untuk satu kali makan biasa di restoran AUD20 atau setara Jika sehari kamu membutuhkan tiga kali makan maka biaya makan per hari Dalam sebulan kamu bisa menghabiskan 3. Transportasi atau Kendaraan di Australia Anggap saja kamu menggunakan transportasi umum. Harga satu tiket adalah AUD4,4 atau Biaya transportasi pulang pergi satu hari Jika dikalikan sebulan maka biaya yang kamu keluarkan 4. Keperluan Hiburan Besar biaya hiburan tergantung pada bagaimana gaya hidup. Rata-rata penduduk di Australia menghabiskan uang AUD100 untuk hiburan per minggu atau setara 5. Internet serta Komunikasi Biaya internet dan komunikasi di Australia rata-rata AUD20-55. Jika kita ambil tengahnya yaitu AUD38 atau setara per minggu. Dalam sebulan kamu perlu mengeluarkan biaya 6. Kebutuhan Bulanan Biaya yang kamu keluarkan untuk kebutuhan bulanan rata-rata penduduk Australia adalah atau setara dengan Cara Hemat Tinggal di Australia Setelah mengetahui biaya hidup di Australia, mungkin membuat kamu sedikit cemas karena terlihat sangat mahal. Namun, sebenarnya biaya tersebut tergantung dengan gaya hidup kamu. Kamu bisa mengurangi biaya-biaya tersebut dengan cara sebagai berikut 1. Tinggal di Tempat yang Terjangkau Cara paling ampuh menghemat biaya hidup di Australia untuk bekerja atau kuliah adalah dengan mencari tempat tinggal paling hemat. Selain mencari tempat tinggal di daerah pinggiran kota, kamu juga bisa mencari homestay. Biaya homestay sebenarnya kurang lebih sama dengan apartemen studio. Bedanya kamu sudah mendapat makan pagi malam, serta termasuk listrik dan air. 2. Kurangi Beli Makan di Luar Daripada mengeluarkan banyak uang untuk makan di luar, lebih baik kamu memasak sendiri dirumah. Selain lebih hemat, masak sendiri juga lebih sehat. Kamu bisa memilih sendiri bahan-bahan makanan yang segar. 3. Pakai Transportasi Umum yang Ada Menggunakan transportasi umum sudah terbukti pilihan akomodasi yang paling hemat. Kamu tidak perlu membeli bahan bakar, mengeluarkan uang untuk perawatan, dan tidak perlu pusing memikirkan tempat parkir. 3. Batasi Nongkrong Keinginan untuk pergi dan jalan-jalan pasti ada. Apalagi setelah sebulan lelah bekerja atau kuliah, kita pasti ingin keluar mencari hiburan atau sekedar nongkrong bersama teman. Tapi kebiasaan nongkrong ini harus kamu batasi, agar budget bulanan tidak jebol. 4. Alokasikan Uang Bulanan dengan Bijak Hal terpenting dalam berhemat adalah dengan mengontrol pengeluaran dengan baik. Pisahkan dana untuk kebutuhan tetap dan juga kebutuhan variabel yang berubah-ubah. Buatlah anggaran untuk masing-masing pos pengeluaran seperti biaya sewa, biaya makan, biaya transportasi dan lainnya. 5. Cari Penghasilan Lain Jika biaya bulanan masih terasa berat, kamu bisa mencari penghasilan tambahan lain. Kamu bisa mencari pekerjaan paruh waktu di sela-sela pekerjaan atau kuliah. Australia Menjadi Pilihan Tepat untuk Tinggal Australia merupakan negara yang tepat bagi kamu yang ingin melanjutkan pendidikan atau mencari peluang karier yang lebih baik. Biaya hidup di sana juga tidak terlalu tinggi. Jika kamu tertarik untuk pindah ke Australia, kamu bisa berdiskusi dengan ExpertDuck tentang pengelolaan uang dan investasi yang tepat selama tinggal disana. Caranya cukup mudah, tinggal klik tombol Konsultasi Gratis.
Jakarta - Australia menjadi salah satu negara tujuan dalam untuk melanjutkan kuliah. Pasalnya, Australia tercatat memiliki sistem pendidikan yang berkualitas. Setiap orang tentu ingin mendapatkan pendidikan yang terbaik. Pasalnya, pendidikan di perguruan tinggi menjadi salah satu faktor yang menentukan karier ke Alasan Kuliah di AustraliaDalam buku 'Kuliah ke Luar Negeri Itu Mudah' terbitan Kompas, salah satu alasan banyaknya orang Indonesia yang memilih kuliah di Australia adalah standar pendidikannya lebih tinggi daripada di dalam negeri. Selain itu, biaya kuliah di sana diketahui lebih rendah dibandingkan dengan Amerika Serikat dan Inggris. Bahkan, para mahasiswanya bisa kerja sambil kuliah dengan mengambil part time atau kerja paruh Australia memiliki jarak yang dekat dengan Indonesia. Sehingga waktu tempuh menggunakan pesawat dari Australia dan pulang ke Tanah Air tidak begitu Kursus Bahasa InggrisBagi kamu yang ingin kuliah di Australia, pemerintah setempat menyediakan ELICOS English Language Intensive Courses for Overseas Student atau lembaga kursus Bahasa Inggris Insentif bagi siswa selepas dari kursus tersebut, para siswa bisa memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik untuk persiapan belajar di jenjang yang lebih tinggi maupun untuk Kuliah di AustraliaSalah satu kota di Australia, Queensland memiliki sembilan universitas negeri. Menurut Officer Manager Queensland Government, Fanny Walanda calon mahasiswa bisa memilih jurusan di sana, baik program sarjana dan pascasarjana. Selain itu, ada juga pendidikan bahasa Inggris dan program belajar jangka pendek di berbagai bisa menjadi salah satu kota rekomendasi untuk kuliah di Australia. Sebab, biaya hidup dan akomodasi relatif rendah dibanding dengan kota lain di Australia karena universitas terkadang memiliki asrama atau apartemen bagi para mahasiswa pascasarjana, yang sudah menikah, atau untuk tamu akomodasi para mahasiswa hanya cukup hanya berjalan kaki. Pasalnya, lokasi tempat tinggal cukup dengan dengan tempat menuntut Biaya KuliahDikutip dari situs biaya kuliah untuk mendapatkan gelar sarjana sebesar AU$ Kemudian, untuk gelar pascasarjanan doktor sebesar AU$ gelar doktor bisa diambil dengan biaya AU$ Sementara itu, untuk pendidikan kejuruan atau pelatihan sertifikat I-IV, Diploma, Diploma lanjutan AU$ mencoba kuliah di Australia! pay/erd
- Hampir semua orang menginginkan tinggal di tengah kota dengan biaya hidup rendah. Tak hanya murah, banyak orang juga bermimpi untuk mendapatkan pengalaman indah saat tinggal di kota tersebut. Dengan demikian, kebahagiaan akan tercipta karena Anda tidak akan dibebani oleh permasalahan juga Tawarkan Pemandangan Layaknya Lukisan, Ini 10 Desa Tercantik di Dunia Sebetulnya, ada beberapa kota yang menawarkan biaya hidup termurah di dunia. Berikut ini daftarnya 1. Santiago, ChiliSantiago yang merupakan ibu kota Chili diketahui, berdiri pada Tahun 1541 silam. Kota ini telah menjadi pusat industri dan keuangan salah satu negara bagian dari Amerika Selatan itu. Meski menjadi pusat perekonomian Chili, Santiago menawarkan biaya hidup yang murah-meriah. Anda bisa menyewa apartemen dengan kelengkapan fasilitas tiga kamar tidur sebesar 900 dollar AS atau setara Rp 12,8 juta per bulan. 2. Kiev, Ukraina
Australia merupakan salah satu negara di dunia dengan biaya hidup yang tinggi, dengan delapan kota-kota besar di Australia masuk dalam peringkat kota termahal survei yang dilakukan lembaga Mercer di tahun 2017 lalu ditemukan peringkat kota-kota di Australia telah melompat signifikan dibandingkan tahun 2016. Peringkat kota Sydney misalnya, naik 17 peringkat ke peringkat yang sama juga didapatkan dari survei oleh lembaga lainnya, yakni yang menemukan biaya hidup di ibukota-ibukota negara bagian di Australia telah menjadi lebih mahal dalam beberapa tahun Kristy Muir dari Business School di University of New South Wales mengatakan meski Australia dalam beberapa dekade telah menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang kuat dan tingkat inflasi yang rendah, tapi hal ini tidak terlihat pada pengeluaran rumah tangga setiap harinya."Mereka kesulitan dengan membayar cicilan rumah, mereka kesulitan dengan biaya hidup, pada dasarnya mereka sulit membayar hutang dan menutupi kebutuhan hidup," ujar Profesor Muir kepada lalu 14/06, Gubernur Bank Sentral Australia atau Reserve Bank, Phillip Lowe menyampaikan kekhawatirannya soal pertumbuhan upah di Australia yang rendah. Dilaporkan sejumlah keluarga di Australia merasa telah kerja lebih keras dari biasanya namun tetap tidak bisa mencukupi biaya yang dikatakan keluarga Giles yang tinggal di kota Sydney. Phil Giles bekerja di toko daging dan mulai masuk kerja pukul tiga pagi. Istrinya, Amity bekerja empat hari seminggu sebagai asisten guru di sebuah sekolah menengah atas. Penghasilan gabungan keduanya hampir mencapai AU$ atau lebih dari Rp 1,5 miliar. "Saya tidak yakin ada orang yang merasa upahnya bisa menutupi biaya hidup," ujar Phil. "Tagihan listrik, telepon, gas, air... semua naik. Dan bukan hanya naik sedikit, tapi persentase kenaikannya sangat besar."Seberapa mahalkan biaya hidup di Australia dalam rupiah? Berikut 20 Jun 2018Wed 20 Jun 2018 at 1245am
kota di australia dengan biaya hidup rendah